Sebagian orang diantara kita ada yang memiliki gangguan kejiwaan. Namun orang-orang tersebut terkadang dikucilkan bahkan ditelantarkan.
Orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ seharusnya berada di tempat yang sesuai, seperti Rumah Sakit Jiwa atau tempat lainnya yang layak.
Namun bisa dilihat bahwa banyak sekali orang dengan gangguan jiwa terlantar hingga berada di jalanan. Baru-baru ini terdapat sebuah kabar yang begitu viral mengenai orang dengan gangguan jiwa.
Orang Dengan Gangguan Jiwa Sempat Menjadi Viral
Baru beberapa jam yang lalu muncul sebuah berita yang akhirnya menjadi trending. Berita ini berkaitan dengan aksi kepahlawanan yang diperlihatkan oleh seorang pria.
Alih-alih pria normal, ternyata pria tersebut mengalami gangguan kejiwaan. Lantas apa yang dilakukan pria tersebut hingga menjadi viral di media sosial?
Aksi Heroik ODGJ Mengatur Lalu Lintas
Tidak banyak yang menyangka bahwa sosok pria dengan gangguan kejiwaan mampu menolong ambulans yang terjebak kemacetan. Hal ini sempat ramai di media sosial terutama di Instagram.
Dikutip dari akun Instagram milik sebuah ambulans @ambulance_bdg_ai yang mengunggah sebuah video pria ODGJ.
Dalam video tersebut, sang pria yang memiliki gangguan kejiwaan berteriak sembari menyuruh beberapa mobil untuk minggir. Aksi ini dilakukan agar mobil ambulans bisa lewat karena pada saat itu lalu lintas sedang ramai.
Tidak hanya dengan berteriak saja, pria tersebut juga sempat melambaikan tangannya kepada sebuah angkot. Lambaian tangannya berarti bahwa sopir angkot harus berjalan cepat.
Ketika jalanan sudah agak lapang dan tidak terlalu sibuk, barulah pria ODGJ tersebut mempersilahkan mobil ambulans untuk lewat. Aksi tersebut telah direkam oleh seseorang yang ada di dalam ambulans tersebut.
Pemilik akun @ambulance_bdg_id menuliskan sebuah keterangan yang menyatakan bahwa dibalik keterbatasannya sebagai pria ODGJ, namun masih bisa menolong ambulans yang terjebak keramaian.
Pemilik akun Instagram juga sempat menuliskan harapan agar sang pria yang menolong ambulans tersebut diberi kesehatan.
Bahkan ia juga menambahkan bahwa pria tersebut memiliki kesadaran lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang benar-benar sadar tanpa gangguan kejiwaan.