Kapan kita menggunakan kosakata baku?
Saat menulis surat resmi, ketika berpidato di acara formal, dan saat menyusun karya ilmiah.
Mengapa kita menggunakannya?
Karena kata baku tidak terpengaruh bahasa lain atau bahasa pergaulan suatu daerah sehingga mudah dimengerti semua orang. Selain itu, untuk menjunjung tinggi bahasa Indonesia.
Ayo Berdiskusi
Pada halaman 137 terdapat kotak-kotak untul diisi dengan tentang kewajiban di jalan raya, contoh sikap yang tidak melaksanakan kewajiban, serta akibat dari kewajiban yang tidak dilaksanakan.
Jawaban (Halaman 137)
Ketika seseorang tidak melaksanakan kewajibannya di jalan raya, apakah hal
tersebut dapat mengganggu hak orang lain?
Ya, karena jalan umum digunakan banyak orang. Setiap orang berhak mendapat keselamatan di jalan raya. Hal ini dapat terwujud jika setiap orang melaksanakan kewajibannya.
Ayo Mengamati
Pada halaman 138 disajikan beberapa rambu-rambu lalu lintas. Teman-teman diminta mengamati setiap rambu tersebut. Kemudian teman-teman diminta mengerjakan soal-soal yang disajikan.
Jawaban (Halaman 138-139)
1. Apa arti dari masing-masing rambu tersebut?
1. Dilarang berjalan terus, wajib berhenti sesaat dan meneruskan perjalanan setelah mendapat kepastian aman dari lalu lintas arah lainnya.
2. Dilarang berjalan terus apabila mengakibatkan rintangan, hambatan, gangguan bagi lalu lintas dari arah lain yang wajib didahulukan.
3. Dilarang berjalan terus pada persilangan-persilangan sebidang lintasan kereta api jalur tunggal, wajib berhenti untuk mendapat kepastian aman.
4. Larangan masuk bagi kendaraan bermotor roda tiga.
5. Rambu pendahulu petunjuk jurusan yang menyatakan arah untuk mencapai suatu tempat keluar dari jalan Tol.
6. Rumah sakit.
7. Rambu petunjuk jurusan daerah wisata Dieng dengan jarak 10 km.
2. Apa manfaat rambu-rambu tersebut bagi pengguna jalan?
Sebagai peringatan sehingga dapat mencegah kecelakan. Maupun sebagai petunjuk arah bagi pengguna jalan.
3. Jika rambu-rambu tersebut tidak ada, apa pengaruhnya terhadap pengguna jalan?
Mereka tidak tahu bahaya yang mungkin ada sehingga dapat menimbulkan kecelakaan. Selain itu, pengguna jalan dapat kebingungan arah tujuan yang dituju.
4. Apakah kamu pernah melihat rambu-rambu lain di jalan? Jelaskan tentang rambu-rambu tersebut!
Pernah, seperti rambu dilarang berhenti, dilarang parkir, larangan masuk untuk semua jenis kendaraan, dan rambu-rambu persimpangan jalan.
Ayo Berlatih
Pada halaman 141, terdapat bentuk-bentuk bangun gabungan. Teman-teman diminta mencari luas daerah yang diarsir dan keliling bangun tersebut.
Jawaban (Halaman 141)
1.
• Luas
Luas daerah yang diarsir (La) = Luas persegi – 4 x ¼ luas empat lingkaran
La = 14 x 14 – 4 x ¼ x π x 72
La = 196 – 22/7 x 49
La = 196 – 154
La = 42 cm2
• Keliling
K = 4 x panjang sisi
K = 4 x 14
K = 56 cm
Jadi, luas daerah yang diarsir adalah 42 cm2, sedangkan kelilingnya adalah 56 cm.
2.
• Luas
Luas daerah yang diarsir (La) = Luas persegi panjang + 2 x luas setengah lingkaran
La = 28 x 12 + 2 x ½ x π x 142
La = 336 + 22/7 x 196
La = 336 + 616
La = 952 cm2
• Keliling
K = 2 x ½ x π x 28 + 2 x 12
K = 22/7 x 28 + 24
K = 88 + 24
K = 112 cm
Jadi, luas daerah yang diarsir adalah 952 cm2, sedangkan kelilingnya 112 cm.
3.
• Luas
La = Luas persegi + ¾ luas lingkaran
La = 14 x 14 + ¾ x π x 142
La = 196 + ¾ x 22/7 x 196
La = 196 + 462
La = 658 cm2
• Keliling
K = ¾ x keliling lingkaran + 2 x 14
K = 3/4 x π x 28 + 28
K = ¾ x 22/7 x 28 + 28
K = 66 + 28
K = 94 cm
Jadi, luas daerah yang diarsir adalah 658 cm2, sedangkan kelilingnya adalah 94 cm.
4.
• Luas
La = Luas persegi – 2 x ¼ luas lingkaran
La = 20 x 20 – ½ x π x 102
La = 400 – ½ x 3,14 x 100
La = 400 – 157
La = 243 cm2
• Keliling
K = 4 x panjang sisi
K = 4 x 20
K = 80 cm
Jadi, luas daerah yang diarsir adalah 243 cm2, sedangkan kelilingnya adalah 80 cm.
5.
• Luas
La = Luas persegi – 4 x ½ x luas lingkaran
La = 42 x 42 – 4 x ½ x π x 72
La = 1764 – 2 x 22/7 x 49
La = 1764 – 308
La = 1456 cm2
• Keliling
K = 4 x panjang sisi
K = 4 x 42
K = 168 cm
Jadi, luas daerah yang diarsir adalah 1456 cm2, sedangkan kelilingnya adalah 168 cm.
Buatlah satu bentuk bangun gabungan sesuai dengan imajinasimu! Bentuk yang kamu buat melibatkan lingkaran dan bangun datar lain.
Hitunglah luas dan keliling bangun yang kamu buat!
Luas
La = Luas lingkaran besar – Luas lingkaran kecil
La = π x 212 – π x 142
La = 22/7 x 441 – 22/7 x 196
La = 1386 – 616
La = 770 cm2
Keliling
K = π x 42
K = 22/7 x 42
K = 132 cm
Jadi, luas daerah yang diarsir adalah 770 cm2, sedangkan kelilingnya 132 cm.
Demikian kunci jawaban buku siswa kelas 6 tema 3 Tokoh dan Penemuan halaman 135, 137, 138, 139, 141. Semoga membantu teman-teman dalam menjawab soal-soal yang disajikan.