Cryptoharian – Paraguay telah mengesahkan rancangan undang-undang (RUU) yang akan mengatur penambangan dan perdagangan aset kripto.
RUU tersebut diketahui telah menjadi bagian dari persetujuan dibuat pada akhir tahun lalu. Namun, beberapa waktu lalu sempat mengalami beberapa perubahan di bulan Mei oleh Kamar Deputi.
Dari situ, RUU beralih ke Senat dan disetujui. Kemudian, rancangan tersebut diserahkan ke cabang eksekutif yang memiliki wewenang lebih tinggi untuk menyetujui atau menolaknya.
Perubahan terbaru dari RUU ini telah menunjuk Kementerian Perindustrian dan Perdagangan sebagai otoritas penegak hukum utama bagi para pelaku individu dan perusahaan, yang menjalankan kegiatan penambangan atau memberi layanan trading kripto tanpa adanya otoritas hukum.
RUU tersebut juga mendelegasikan kekuasaan kepada Sekretariat untuk Pencegahan Pencucian Uang atau Aset. Itu dilakukan untuk bertanggungjawab dalam mengawasi seluruh proses investasi yang dilakukan oleh perusahaan kripto di dalam negeri.
“Perusahaan pertambangan individu dan perusahaan diharapkan untuk meminta persetujuan untuk menggunakan konsumsi listrik industri dan kemudian mengajukan izin usaha,” tulis RUU tersebut.
Sedangkan penyedia layanan trading kripto, mereka harus teregistradi di negara, serta terdaftar sebagai penyedia layanan aset virtual dengan agen anti-pencucian uang (AML) di Paraguay.
Selain itu, negara ini juga tampak menjadi negara kedua yang mengusulkan RUU untuk legal tender Bitcoin, seperti yang dilakukan oleh El Salvador. Akan tetapi, memang belum ada dasar yang nyata untuk hal tersebut, karena RUU terbaru ini kebih menitikberatkan pada regulasi aset digital, bukan menjadikannya alat pembayaran sah.
Urusan perpajakan tampaknya menjadi kendala bagi Paraguay untuk legal tender Bitcoin. Pasalnya, keterlacakan dan sebagainya harus diulik dengan tuntas agar dapat diatur dengan baik dan memberi keuntungan bagi negara, terlebih di masa ekonomi lesu dan inflasi seperti saat ini.
Apa yang dilakukan oleh Paraguay ini tentu akan memberi dampak positif bagi perkembangan industri, di mana jumlah penambang diperkirakan akan meningkat karena kejelasan aturan dan legalitas.
Terlebih lagi, industri kripto ini akan berlaku sama pada bisnis terkait pelayanan perdagangan untuk meningkatkan eksposur warga lokal ke aset digital.[Im]
