Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dewan Pengurus Pusat Himpunan Profesi Tenaga Konstruksi Indonesia (DPP Hiptasi) akan menggelar Musyarawah Nasional, sekaligus Pelantikan DPP Hiptasi di Jakarta, Rabu (18/5/2022).
“Insya Allah kita siap melaksanakan Munas pada hari Rabu besok di Hotel Grandika, Blok M, Jakarta Selatan, mengusung tema Hiptasi Siap Menyongsong Transformasi Digital,” kata Ketua Panitia Munas Hiptasi Hengki Hamino dalam keterangannya, Selasa (17/5/2022).
Hengki menyebut, Munas Hiptasi 2022 memiliki agenda tunggal yakni pemilihan ketua umum, di mana rangkaian dimulai dengan gala dinner bersama perwakilan DPD pada hari ini.
Baca juga: Hari Ini Tol Cipularang Jalani Pemeliharaan Rekonstruksi, Pengendara Diharap Berhati-hati
“Tantangan ke depan DPP Hiptasi harus mampu menjadi wadah pembinaan dan pengembangan profesi tenaga konstruksi agar menjadi ahli konstruksi yang handal, mandiri, profesional dan berdaya saing tinggi dengan hasil pekerjaan yang berstandar internasional,” paparnya.
Pada Munas ini, diharapkan dapat membentuk komitmen bersama untuk menjadikan Hiptasi sebagai wadah komunikasi dan pusat sinergi serta kolaborasi antar sesama asosiasi, pemerintah, maupun pengusaha nasional atau asing, serta lembaga lain yang berkaitan dengan profesi tenaga konstruksi.
Ketua Umum Hiptasi Bambang Priyatmoko menjelaskan, sebelumnya telah digelar Rapimnas yang dihadiri pengurus DPP dan 24 pengurus DPD Hiptasi seluruh Indonesia pada Rabu pekan kemarin.
Rapimnas dihadiri langsung Ketua Bidang V Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK), Manlian Ronald A. Simanjuntak.
“Selama ini kami sudah melaksanakan program-program pembinaan yang dipersyaratkan oleh LPJK,” ujar Bambang.
Baca juga: Dyandra dan JIExpo Kemayoran Siapkan Area Khusus untuk Penyimpanan Barang Kontruksi Pameran
LPJK Kementerian PUPR mendukung penuh program DPP Hiptasi yang telah dirumuskan, sebagaimana disampaikan Manlian disela-sela Rapimnas Hiptasi.
“Kedepannya, saya berharap HIPTASI harus menjadi bagian dari pusat manajemen di bidang konstruksi dan tehnik sipil,” kata Manlian.
