Percakapan tentang permintaan maaf.
Beni meminta maaf kepada Dayu. Karena Beni tidak dapat hadir pada ulang tahun Dayu.
Beni juga mengatakan alasannya. Dayu pun memaafkan Beni.
Percakapan antara Beni dan Dayu
……………………………………………………………………… ……………………………………………………………………… ……………………………………………………………………… ……………………………………………………………………… …………………………………………………………………….. …………………………………………………………………….. ……………………………………………………………………… …………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………
Peragakan percakapan tersebut di depan kelas!
Jawaban:
Beni: Dayu, aku minta maaf ya karena tidak dapat hadir pada pesta ulang tahunmu kemarin.
Dayu: Iya, tidak apa-apa, Ben. Kenapa kamu tidak hadir?
Beni: Aku harus menemani ibuku ke rumah sakit karena adikku demam.
Dayu: Semoga adikmu cepat sembuh ya, Ben.
Beni: Iya Dayu, terima kasih atas doamu.
>>> Halaman 137
Beni, Dayu, dan teman lain akan bermain. Mainan rangku alu. Permainan ini berasal dari Nusa Tenggara Timur. Secara nasional rangku alu disebut tongkat bambu. Untuk bermain rangku alu, membutuhkan empat batang tongkat bambu. Ukurannya sama panjang. Beni pun mengukur panjang bambu. Panjang bambu diukur dengan meteran atau penggaris. Meteran dan penggaris adalah alat ukur panjang benda. Meteran dan penggaris adalah ukuran baku. Dayu membantu Beni mengukur panjang.
>>> Halaman 138
*** Ayo Berlatih ***
1. Beni memiliki bambu berukuran 4 m. Beni memotong bambu sepanjang 200 cm. Berapa meter sisa bambu yang telah dipotong?
2. Ani memiliki pita merah sepanjang 1 m. Pita tersebut dipotong 80 cm. Potongan pita ini untuk menghiasi kado ulang tahun. Berapa sentimeterkah sisa pita Ani?
Bentuklah kelompok kecil di kelasmu. Coba cari 3 benda yang ada di kelasmu.
Ukurlah 3 benda tersebut dengan meteran.
Catat hasil pengukuranmu di buku. Bandingkan panjang ketiga benda dari hasil pengukuranmu.
Jawaban:
1. 3,8 m (meter)
2. 20 cm (sentimeter)
*** Ayo Membaca ***
Buatlah laporan secara tertulis. Laporan kegiatan mengukur tiga benda di kelasmu.
Bacalah laporanmu di depan kelas!
Bel tanda akhir pelajaran berbunyi.
Beni dan temannya berdoa untuk pulang.
Sampailah Dayu di rumah. Kemudian, Dayu ke belakang rumah.
Di belakang rumahnya ada pohon cemara. Pohon cemara terlihat ditiup angin.
Pohon cemara bergoyang ke kiri dan ke kanan. Gerakannya terlihat sangat indah.
>>> Halaman 139 – 140
*** Ayo Mengamati ***
*** Ayo Berlatih ***
Perhatikan gambar di atas!
Buatlah pertanyaan sesuai gambar di atas!
Tukarkan dengan teman sebangkumu. Jawab pertanyaan tersebut dengan benar!
Pertanyaan: ………………………………………………………
Jawaban teman: ………………………………………………..
Jawaban:
Pertanyaan: Apa yang terjadi pada gambar tersebut?
Jawaban teman: Pohon yang bergoyang karena ditiup angin.
Gerakannya terlihat sangat Gerakan berputar Dayu menirukan gerakan pohon cemara. Gerakan ke kiri dan ke kanan.
Gerakan berayun ke depan dan belakang.
Gerakan mengangkat kedua tangan. Juga melambaikan tangan ke kiri dan ke kanan.
Kamu telah mencermati gambar di atas.
Pohon cemara yang tertiup angin.
Gerakannya ke kiri dan ke kanan.
Ayo, tirukan gerakannya.
*** Ayo mengamati***
>>> Halaman 141
*** Ayo Berlatih ***
Coba kamu peragakan gerakan seperti Dayu.
Lakukan dengan hitungan 1 2 3 4 5 6 7 8.
Gabungkan dan lakukan gerakan tersebut secara berulang.
*** Ayo Bernyanyi***
Nyanyikan lagu berikut!
Bernyanyi sambil peragakan gerakan pohon cemara.
Peragakan gerakan tersebut dengan pola.
Polanya adalah lantai lurus dan segitiga.
Cemara
(Cipt. A.T. Mahmud)
Cemara pohon ramping Daunnya halus langsing
Bergerak-gerak kian kemari
Seperti tangan penari
Ketika angin lalu
Menyentuh daun cemara
Terdengar desir di telingaku
Sebuah lagu merdu
>>> Halaman 142
*** Kegiatan Bersama Orangtua
Orang tua membimbing anak berlatih menari.
Tariannya menirukan gerakan tumbuhan yang ada di sekitar rumah.
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul KUNCI JAWABAN Tema 5 Kelas 2 Halaman 135 136 137 138 139 140 141 142 Pengalamanku di Tempat Bermain, https://pontianak.tribunnews.com/2021/01/27/kunci-jawaban-tema-5-kelas-2-halaman-135-136-137-138-139-140-141-142-pengalamanku-di-tempat-bermain?page=all.
Penulis: Dhita Mutiasari
Editor: Dhita Mutiasari